Praktikum Jamur



  1. Jamur Makroskopis

Berikut ini merupakan makalah tentang berbagai jamur makroskopis, :

Lentinula Edodes )
Mempunyai ciri sebagai berikut :

  • ·         Bentuk seperti paku.
  • ·         Tumbuh diatas kayu yang lembab.
  • ·         Merupakan jenis jamur liar.
  • ·         Berwarna kecoklat-coklatan.
  • ·         Memiliki batang atau tangkai(seupe).
  • ·         Memiliki akar semu(Rhizoid).

Pada ciri di atas Sampe A termasuk pada jamur shitake ( Lentinula Edodes )


NO
Ciri-Ciri
Lentinula Edodes
1
Bentuk tubuh
Seperti payung terbuka lebar dan melengkung
2
Substrat
Tumbuh di permukaan batang kayu yang melapuk dari pohon Castanopsis cuspidata, Castanea crenata (kastanye), dan sejenis pohon ek Quercus acutissima.
3
Struktur Organ
Tudung merupakan tubuh buah dari jamur.
- Lamella merupakan helaian-helaian yang terletak dibawah tudung.
- Kumpulan Lamella disebut hamenium.
- Tangkai merupakan badan yang mendukung tudung.
- Vulva merupakan bagian yang menghubungkan antara tangkai dan substrat.
4
Warna
berwarna coklat tua dengan bulu-bulu halus di bagian atas permukaan payung.
5
Alat Reproduksi
Vegetatif, dengan pembentukn tunas oleh konidium dan fragmentasi miselium.
- Generatif, dengan alat yang disebut basidium, basidium berkumpul dalam badan yang disebut basidiokarp yang selanjutnya menghasilkan spora.

Ø  Dasar Pengklasifikasiaan :
Termasuk dalam  kingdom Fungi di karenakan  mempunyai beberapa kesamaan ciri sebagai berikut :
  Eukariotik
  Jamur pada umumnya multiseluler (bersel banyak) adapula yang uniselluer
  Tubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut hifa. Hifa membentuk jaringan yang disebut miselium. Miselium menyusun jalinan-jalinan semu menjadi tubuh buah.
  Saprofit merupakan jamur pelapuk dan pengubah susunan zat organik yang mati.
  Mempunyai bentuk bervariasi yaitu : telur, memanjang, bola
  Reproduksi seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif). Secara aseksual, jamur menghasilkan spora. Spora jamur berbeda-beda bentuk dan ukurannya dan biasanya uniseluler, tetapi adapula yang multiseluler.
Termasuk dalam  Diviso Basidiomycota karena mempunyai beberapa kesamaan ciri yaitu antara lain : hifa septat denagn sambungan apit (clamp connection). spora seksualya terbentuk pada basidium yang berentuk gada. Ciri khas lainnya alat repoduksi generatifnya berupa basidium sebagai badan penghasil spora.yang dimulai dari pertumbuah spora basidium atau pertumbuhan konidium . Spora basidium atau spora konidium akan tumbuh menjadi benang hifa yang bersekat dengan satu inti, kemudain hifa membentuk miselium.  Hifa yang terdiri dari dua strain yang berbeda (+ dan -) ujungnya bersinggungan dan dinding selnya larut. Inti sel salah satu pindah ke sel yang lain, terjadilah sel dikariotik. Dari sel ini akan tumbuh hifa dan mesilium dikariotik, miselium dikaritik akan tumbuh menjadi tubuh buah yang berbetuk tertentu. Misalnya seperti payung.

(Ganoderma applanatum)



  • ·         Tubuh buah berupa suatu kipas atau cangkang kerang.
  • ·         Himonefora merupakan bulu-bulu (pori) yang dilihat dari luar berupa lubang-lubang.
  • ·         Sisi dalam lubang-lubang itu dilapisi himenium
  • ·         Tubuh buah jamur ini dapat berumur beberapa tahun dengan tiap-tiap kali membetuk lapisan-lapisan himenofora baru.
  • ·         Jamur ini memiliki diameter kurang lebih 10cm dan ketebalan kurang lebih 3 cm.


Pada sampel B di golongkan pada jamur Ganoderma applanatum
NO
Ciri-Ciri
Ganoderma applanatum
1
Bentuk tubuh
Seperti kipas,berbentuk setengah lingkaran
2
Substrat
Pada kayu-kayu yang telah lapuk
3
Struktur Organ
Basidium,himenium,basidicarp,himenofora,lamella,tallus
4
Warna
Coklat,tepinya putih(atas).
5
Alat Reproduksi
Spora,Fragmentasi

.      Klasifikasi
Kingdom         :  Fungi
Divisio             :  Basidiomycotina
Classis             : Eumycetes
Ordo                : Himenomycetales
Famili              : Polyporaceae
Genus              : Ganoderma
Spesies            : Ganoderma applanatum

C.      Gambar dan Keterangan


Keterangan:
1.         Thallus
2.         Alat perekat/miselium
3.         Himenofora
4.         Basidiocarp
5.         Lingkaran tahun

Dasar Pengklasifikasiaan :

Ganoderma applanatum merupakan kelompok jamur yang termasuk famili polyporaceae karena memiliki tubuh buah berupa kipas,himenofora merupakan buluh –buluh (pori) yang dilihat dari luar berupa lubang.Lubang sisi dalam lubang – lubang itu dilapisi himenium.Sebagian hidup sebagai saprofit.Tubuh buah berbentuk setengah lingkara,banyak terdapat pada kayu – kayu yang telah lapuk.
 Ganoderma applanatum termasuk dalam ordo hymenomycetales yang secara umum mempunyai ciri-ciri:
·         Basidium terkumpul merupakan himenium
·         Jika himenium sudah masak,kebnyakan terletak bebas diatas tubuh buah (gimnokarp)
·         Spora luar biasanya berguna banyak dan secara aktif dilemparkan oleh basidium.

( Volvariela volvacea )



  • ·         Merupakan kelompok organisme eukariotik yang membentuk ragnum fungi jamur yang umumnya bersel banyak.
  • ·         Tubuh buah kebanyakan berbentuk payung.
  • ·         Himefora membentuk lamela/papan dengan lapisan himenium pada kedua sisinya, hidup sebagai saprofit, sebagian kecil sebagai parasit.
  • ·         Beberapa diantaranya ada yang dapat dimakan, tetapi ada pula yang beracun.
  • ·         Tubuh buah mendaging, lunak dan cepat membusuk.
  • ·         Bersifat Heterotrof.
  • ·         Pada tubuh buah jamur dewasa, tudung berkembang seperti cawan, berwarna coklat tua keabu-abuan dengan bagian tulang berwarna coklat muda.
  •  

Pada sampel C di kategorikan pada jamur Volvariela
NO
Ciri-Ciri
Volvariela
1
Bentuk tubuh
Bentuk payung dengan tangkai yang letaknya sentral
2
Substrat
Tempat yang lembab,pada tumpukan jerami yang lembab(saprofit)
3
Struktur Organ
Spora,himenium,basidiocarp,substrat,himefora,velum universal bursa,thallus,anulus.
4
Warna
Coklat,gelap hingga abu-abu dan dilindungi selubung
5
Alat Reproduksi
Dengan basidiospora yang terdapat pada basidium
 
Klasifikasi
Kingdom:

Divisi:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
Volvariela volvacea


Dasar Pengklasifikasian
Jamur ini termasuk pada divisio Basidiomycotina karena dalam reproduksi generatifnya menghasilkan basidiofora. Jamur yang termasuk kelas Basidiomycotina mempunyai cirri-ciri yaitu dinding selnya tersusun atus zat kitin,multiseluler, hifa bersekat, dibedakan hifa primer (berinti satu) dan sekunder (berinti dua), mengandung inti haploid, memiliki keturunan diploid lebih singkat, membentuk badan buah yang disebut basidikrop, reproduksi vegetative dengan membentuk kondiospora, reproduksi generative dengan menghasilkan basidopora.
Termasuk Class Homobasidiomycetes karena memiliki beberapa persamaan ciri sebagai berikut :
·         Terdapat pada  kayu  yang  lapuk atau di tempat lain
·         Tubuh buah berbagai jenis jamur ini banyak yang dapat di makan
·         Basidiospora mempunyai jenis kelamin yang berbeda
·         Pada perkecambahan spora terjadi dua macam  miselium yang bersekat dengan satu inti dalam tiap sel
Termasuk Ordo Agariales karena mempunysi beberapa kesamaan ciri sebagai berikut :
·         Tubuh buah jamur ini biasanya berbentuk paying dengan tangkai yang letaknya sentral
·         Pada waktu muda tubuh buah  itu diselubungi oleh selaput  yang dinamakan velum universal
·         Jika rubuh buah membesar selaput ini akan robek dan  merupakan suatu cincin (anulus)  pada bagian atas tangkai tubuh buah
·         Himenofora pada sisi bawah tubuh buah, membentuk papan atau lamella yang tersusun radial, dapat juga himenfora membentuk tonjolan berupa buluh



( Auricularia polytricha )



  • ·         Ciri khasnya alat repoduksi generatifnya berupa basidium sebagai badan penghasil spora.
  • ·         Tubuh buah berwarna.
  • ·         Tubuh buah berstruktur kenyal.
  • ·         Tumbuh dipohon yang lembab/mati.
  • ·         Reproduksi vegetatif dengan tunas dengan konidia dan fragmentasi miselium.
  • ·         Reproduksi generatif dengan alat yang disebut basidium


Pada sampel D di kategorikan pada jamur Auricularia polytricha
NO
Ciri-Ciri
Auricularia polytricha
1
Bentuk tubuh
Bentuk tubuh buah berupa lembaran bergelombang tidak beraturan dan agak rumit, besar seperti mangkok (cawan), dan lunak seperti selai, atau kenyal mirip belulang.
2
Substrat
Tubuh buah menempel di atas batang kayu yang sudah membusuk di tempat basah dan lembap
3
Struktur Organ
·    Miselium jamur ini bercabang-cabang dan pada titik-titik pertemuannya membentuk bintik kecil yang disebut sporangium yang akan tumbuh menjadi pin head (tunas atau calon tubuh buah jamur)
·    Pin head akhirnya berkembang (tumbuh) menjadi jamur (tubuh buah), Hifa jamur kuping ini bersekat
4
Warna
Tubuh buah berwarna coklat
5
Alat Reproduksi
spora sexualnya sesuai nama jamurnya yaitu Basidiospora , sedang spora sexualnya berupa Konidiospora

Klasifikasi :
Kingdom:
Divisi:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
Auricularia  polytricha
Dasar Klasifikasi :
Termasuk dalam  kingdom Fungi di karenakan  mempunyai beberapa kesamaan ciri sebagai berikut :
  Eukariotik
  Jamur pada umumnya multiseluler (bersel banyak) adapula yang uniselluer
  Tubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut hifa. Hifa membentuk jaringan yang disebut miselium. Miselium menyusun jalinan-jalinan semu menjadi tubuh buah.
  Saprofit merupakan jamur pelapuk dan pengubah susunan zat organik yang mati.
  Mempunyai bentuk bervariasi yaitu : telur, memanjang, bola
  Reproduksi seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif). Secara aseksual, jamur menghasilkan spora. Spora jamur berbeda-beda bentuk dan ukurannya dan biasanya uniseluler, tetapi adapula yang multiseluler.
Jamur kuping ( Auricularia polytricha) ini digolongkan dalam kelompok divisio Basidiomycotina ,  jamur yang  makroskopis yang spora sexualnya sesuai nama jamurnya yaitu Basidiospora sedang spora sexualnya berupa Konidiospora.
Termasuk pada ordo Auricularies karena memiliki beberapa ciri yaitu tubuh buah menyerupai daun telinga yang pada sisi atasnya cekung terdapat lapisan himenium, pada pangkal basidium terdapat suatu badan yang membesar di nnamakan probasidium atau hipobasidium, Hidup sebagai saprofit pada bagian tumbuh tumbuhan yang telah mati atau  lapuk



(Pleurotus ostreatus)

ketiga sampel tersebut mempunyai ciri yang hampir sama yaitu antara lain :

  • ·         Buah berwarna putih hingga krem
  • ·         Tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang  tirm dengan bagian tengah agak cekung.
  • ·         Memiliki spora berbentuk batang berukuran 8-11×3-4μm
  • ·         Mempunyai miselia berwarna putih yang bisa tumbuh dengan cepat
  • ·         Tudung yang berada di bawah permukaan bersekat sekat
  • ·         Bentuk tidak bergerigi
  • ·         Hifa bersekat
  • ·         Berbentuk cekung di tengahnya
  • ·         Berwarna putih hin
  • ·         Menggerombol pada satu rhizoid
  • ·         Heterotrof
  • ·         Tudungnya membentuk seperti bentuk setengah lingkaran
  • ·         memiliki tangkai yang bentuknya menyamping

Pada ciri diatas dapat di simpulkan bahwa ketiga sampel tersebut termasuk Jamur tiram (Pleurotus ostreatus)
NO
Ciri-Ciri
Auricularia polytricha
1
Bentuk tubuh
Tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram dengan bagian tengah agak cekung.
2
Substrat
Ditemukan di hutan bawah pohon berdaun lebar/ dibawah tanaman berkayu.
3
Struktur Organ
·    Tudung merupakan tubuh buah dari jamur.
·    Lamella merupakan lembaran-lambaran yang terdapat dibawah tudung.
·    Tangkai merupan badan yang mendukung tudung/tubuh buah.
·    Jamur tiram juga memiliki spora berbentuk batang berukuran 8-11×3-4μm
·    Miselia berwarna putih yang bisa tumbuh dengan cepat.
4
Warna
Tubuh buah berwarna putih hingga krem.
5
Alat Reproduksi
Reproduksi aseksual basidiomycota
Secara seksual, reproduksinya terjadi melalui penyatuan dua jenis hifa

Klasifikasi :
Kingdom  :Fungi

Divisi :Basidiomycota

Kelas :Homobasidiomycetes

Ordo :Agaricales

Famili :richolomataceae

Genus :Pleurotus

Spesis :Pleurotus ostreatus

Dasar Klasifikasi :

Jamur ini termasuk pada divisio Basidiomycotina karena dalam reproduksi generatifnya menghasilkan basidiofora. Jamur yang termasuk kelas Basidiomycotina mempunyai cirri-ciri yaitu dinding selnya tersusun atus zat kitin,multiseluler, hifa bersekat, dibedakan hifa primer (berinti satu) dan sekunder (berinti dua), mengandung inti haploid, memiliki keturunan diploid lebih singkat, membentuk badan buah yang disebut basidikrop, reproduksi vegetative dengan membentuk kondiospora, reproduksi generative dengan menghasilkan basidopora.
Termasuk Class Homobasidiomycetes karena memiliki beberapa persamaan ciri sebagai berikut :
·         Terdapat pada  kayu  yang  lapuk atau di tempat lain
·         Tubuh buah berbagai jenis jamur ini banyak yang dapat di makan
·         Basidiospora mempunyai jenis kelamin yang berbeda
·         Pada perkecambahan spora terjadi dua macam  miselium yang bersekat dengan satu inti dalam tiap sel
  Semoga postingan kali ini bermanfaat, silahkan tinggalkan comment :)

1 komentar:

  1. terima kasih min,saya ingin tahu bagian bagian dari tubuh auricularia polytrica

    BalasHapus